Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Diet dan Lotisan

Oleh : Woro Merdekawati



Foto: Penyajian lotis dan bumbunya

Suatu hari seorang teman bertanya kepada saya, bolehkah saat sedang diet memasukkan lotis dalam daftar menu kudapan? Jawabnya tentu saja boleh, karena bahan utama lotis adalah aneka macam buah-buahan.

Diet

Hal yang menyenangkan dari aktivitas diet adalah kemampuan terukur untuk mengatur pola makan. Diet adalah bagian seni mengatur pola hidup. Banyak orang yang kacau hidupnya karena gagal mengatur pola makan. Mereka menjadi budak nafsu makan tanpa aturan, makan tanpa rambu-rambu peringatan. Akibatnya banyak yang tumbang, kesehatannya dirusak oleh gaya hidupnya yang tidak bisa mengontrol diri.

Jebakan gaya hidup kekinian memang menyenangkan di awal, ketika tubuh masih sehat. Diet menjadi sesuatu yang dianggap tidak perlu karena ribet. Orang yang sinis menganggap diet adalah sebuah siksaan. Mereka akan berkata: hidup cuma sekali kok dibuat ribet!

Diet umumnya dilakukan ketika seseorang ingin lebih langsing, atau hasil laboratorium menunjukkan hasil tes darah mereka kurang atau melebihi ambang batas normal yang seharusnya. 

Kemudian mereka mendapat saran dokter untuk mulai menghindari dan mengurangi makan tertentu serta memperbanyak makanan tertentu. Inilah beban ganda yang dirasakan orang ketika sakit mereka harus melakukan dua hal sekaligus yakni  makan obat dan diet.

Ini awal yang baik seandainya orang yang sakit tadi mengambil hikmah dengan menjalankan diet terus meskipun sudah sembuh. Kenyataannya tidak banyak yang melakukannya. Mereka cenderung lupa dan kembali ke gaya hidup lama.yang amburadul soal pola makan.

Lotisan

Bagi orang Jawa kata lotisan sudah tidak asing lagi. Lotisan adalah aktifitas makan lotis bersama-sama. 

Lotis adalah kudapan berupa aneka buah-buahan yang diiris ukuran sedang, dimakan dengan bumbu lotis berupa ulekan gula jawa, garam, cabe, terasi, air asam jawa, kecur dan kacang goreng.

Lotisan  sangat enak dilakukan saat siang-siang. Rasa pedas, manis, bau khas kencur dan asam menyatu dalam irisan buah yang beraneka ragam. Rasa segar dan pedas menyatu memberikan sensasi yang nagih.

Biasanya kaum wanita sangat menyukai lotisan, menjadi ajang bercengkrama penuh keakraban. 

Apakah makan lotis akan mengganggu diet ?

Secara umum sebenarnya makan lotis tidak mengganggu diet. Lotis dimakan dengan cara  mencocol irisan buah dalam bumbunya. Anda bisa mengatur banyak sedikitnya bumbu sesuai selera.  

Berbeda dengan rujak yang  penyajiannya dengan menyerut buah kemudian dicampur bersama  bumbu lotis. Rasa rujak lebih legit dan manis, sehingga kurang cocok untuk kudapan Anda yang sedang menjalani diet. 

Kunci makan lotis disaat diet adalah  pada banyak sedikitnya cocolan bumbu lotis yang dimakan. Jika Anda sangat menyukai bumbu lotis, bisa saja satu irisan buah menghabiskan banyak cocolan bumbu. Tetapi kalau hanya sekedar untuk mengurangi rasa masam pada buah, maka mencocol sedikit bumbu saja  sudah cukup.

Dalam sepiring lotis biasanya terdiri  dari beberapa jenis buah. Katakanlah dalam satu piring lotis terdiri dari tujuh macam buah, seperti jambu kristal, mangga mengkal, pepaya mengkal, semangka, bengkuang, nanas dan belimbing. .

Mari kita urai kandungan zat gizi pada sepiring lotis dengan bahan-bahan yang disebutkan di atas:

Jambu biji (psidium guajava) mengandung vitamin C yang tinggi sehingga baik untuk daya tahan tubuh, tinggi serat sehinga bagus untuk pencernaan,  tinggi antioksidan yang bagus untuk menangkal radikal bebas, tinggi kalium yang membantu menjaga kesehatan jantung dan keseimbangan cairan tubuh. 

Mangga (mangifera indica) adalah buah yang bisa dikonsumsi dengan berbagai cara. Mangga bisa dimakan langsung sebagai buah meja saat sudah masak. Mangga setengah matang bisa menjadi campuran sambal. Mangga mengkal  cocok  untuk campuran  lotis maupun rujak.  Kandungan gizi mangga antara lain: vitamin C, vitamin A, antioksidan, serat. 

Pepaya  (carica papaya) berasal dari Mexico. Buah satu ini ramah di kantong, mudah didapat, kandungan gizinya juga banyak. Dalam sebuah pepaya terkandung vitamin C, vitamin A, vitamin E yang bagus untuk kesehatan kulit, antioksidan yang membantu mencegah kanker. Pepaya mengandung enzim papain yang membantu proses pencernaan sehingga bisa mencegah sembelit dan perut kembung. Zat likopen pada pepaya  membantu menyehatkan jantung.

semangka (citrullus lanatus) merupakan buah asli dari Afrika. Buah yang menjadi favorit saat bulan puasa karena kesegaran buah dan kandungan airnya yang sangat tinggi. Semangka kaya akan vitamin C, likopen dan antioksidan. Jadi jangan ragu-ragu untuk memilih semangka sebagai campuran lotis karena khasiatnya yang sangat bagus. 

Bengkuang (pachyrrhizus erosus) termasuk golongan sayuran sebenarnya. Bengkuang merupakan salah satu bahan utama dalam kosmetik. Bengkuang juga lezat dikonsumsi sebagai campuran lotis maupun rujak. Kandungan gizi bengkuang antara lain vitamin C dan vitamin E yang bagus untuk mencegah kanker; tinggi kalium, yang berguna untuk menurunkan tekanan darah, mencegah penyakit jantung dan stroke; seratnya tinggi sehingga bagus untuk Anda yang sedang diet dan mencegah sembelit; kandungan airnya 85%; mengandung zat besi dan asam folat yang membantu mencegah anemia; selain itu bagus untuk mereka yang menderita diabetes karena bengkuang indeks glikemiknya rendah dan tinggi serat.

Nanas (ananas comosus) adalah buah yang memiliki manfaat luar biasa. Kandungan vitamin C pada nanas mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Nanas kaya akan beta-karotein yang bagus untuk kesehatan mata. Enzim bromelain pada nanas dapat membantu sistem pencernaan dan membantu kesehatan usus. Nanas juga mengandung zat anti imflasi yang dapat membantu mengurangi peradangan. Nanas juga mengandung mineral mangan yang berguna untuk menjaga kesehatan tulang. Serat yang tinggi pada nanas sangat bagus untuk diet.

Belimbing (averrhoa carambola) merupakan buah yang sangat populer karena mudah dibudidayakan di wilayah tropis seperti Indonesia. Kandungan gizinya terutama vitamin C, vitamin B5, asam folat yang bagus untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Belimbing mengandung mineral yang dibutuhkan tubuh seperti kalium, tembaga, magnesium dan kalsium. Selain itu kandungan seratnya tinggi sehingga bagus untuk diet dan membantu pencernaan. Belimbing juga mengandung antioksidan sehingga bermanfaat untuk menurunkan resiko kanker.

Dengan banyaknya manfaat aneka buah yang terkumpul dalam sepiring lotis, maka tidak ada alasan untuk menyingkirkannya dari daftar kudapan. Menyoal bumbu lotis yang manis karena bahan utamanya dari gula jawa, maka porsi bumbu lotisnya  saja yang dikurangi. Jadi, Anda yang sedang diet jangan khawatir, Anda masih tetap bisa menikmati lotis bersama teman-teman  tanpa takut mengganggu program diet.




Posting Komentar untuk "Diet dan Lotisan"